Perayaan Hari PGRI ke-66 di SMAN 3

---

Jum’at, 25 November 2011, SMAN 3 Sukabumi merayakan Hari PGRI. PGRI lahir pada 25 November 1945, setelah 100 hari proklamasi kemerdekaan Indonesia. Cikal bakal organisasi PGRI adalah diawali dengan nama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) tahun 1912, kemudian berubah nama menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI) tahun 1932.

Tujuan dari diperingatinya hari Guru Nasional adalah untuk menghormati dan menghargai jasa bapak dan ibu guru yang telah mengajar siswa-siswi. Sekitar pukul 07.20, seluruh masyarakat SMAN 3 berkumpul di lapangan upacara untuk memulai upacara.

Upacara dihadiri oleh seluruh pengajar SMAN 3, staf TU dan seluruh siswa-siswi SMAN 3. Upacara perayaan hari PGRI ke-66 ini dilaksanakan berbeda dengan upacara seperti biasanya. Petugas upacara yang biasanya adalah siswa-siswi diganti oleh guru-guru SMAN 3 Sukabumi.

Setelah selesai upacara, acara dilanjutkan dengan penampilan dari ekstrakulikuler Arsentie. Permainan angklung dan kolintang dipadukan dengan petikan gitar berpadu satu melantunkan nada yang indah. Kelas XII juga tidak ketinggalan menampilkan kreasinya sebagai tanda terima kasih kepada  guru yang telah mengajar selama hampir 3 tahun. Persembahan dari kelas XII diwakilkan oleh siswa-siswi kelas XII IPA 2 dengan menampilkan perkusi.

Selesai penampilan perkusi dari XII IPA 2, acara dilanjutkan dengan penampilan dari teater Lampion. Kabaret yang bercerita tentang siswa yang durhaka kepada gurunya dan saat dewasa ia mendapat balasan dari apa yang telah ia lakukan kepada gurunya tersebut. Cerita ini mengandung amanat, bahwa kita tidak boleh durhaka kepada guru, karena menjadi guru itu bukan sesuatu yang mudah dan guru telah mengajarkan kita banyak ilmu.

Pembagian hadiah untuk guru berlangsung meriah. Lebih dari 100 kado dibagikan untuk seluruh guru dan pelatih ekstrakulikuler. Setiap guru, staf TU, pengawas sekolah dan pelatih ekstrakulikuler mendapat masing-masing satu kado dari siswa-siswi SMAN 3. Kado tersebut sebagai tanda terima kasih atas jasa yang telah beliau berikan. Acara diakhiri dengan pertandingan futsal antara guru dan staf TU SMAN 3. Berikut ini hasil pertandingan futsal:

Juara 1          : Tim guru
Juara 2          : Tim staf tata usaha
Juara 3          : Tim wakasek dan staf

Semoga dengan diperingatinya hari guru ini, kehidupan guru semakin terjamin. Terima kasih bapak ibu guru yang telah banyak mengajarkan ilmu pada kami. Engkaulah pahlawan tanpa tanda jasa. Semoga seluruh jasamu dibalas oleh Allah swt. dengan pahala yang berlipat ganda. Amin

Berikut ini ungkapan dari siswa-siswi SMAN 3 Sukabumi berkenaan Hari Guru Nasional:

- Rizki Muhammad Ridwan             XII IPA 6
“Mereka sangat luar biasa, peran mereka penting untuk pendidikan dan moral anak bangsa. Jasa mereka sangatlah berarti untuk masa depanku. I love my teacher. I just hope aku bisa kaya mereka yang gigih dan sabar menghadapi murid-murid”

- Siti Fatimah Pangaula                     XII IPA CI
“Guru tak mengenal lelah. Walaupun harus menghadapi tingkah murid yang berbeda-beda dan bahkan ada beberapa diantaranya yang nakal, tapi guru itu tetap berjuang untuk menyampaikan ilmunya ke muridnya..”

- Lina Lathifah Nurazizah                  XI IPA 2
“Terimakasih atas semua jasa selama ini, tak mudah menjadi seorang guru yang hebat seperti mereka
menjadi sabar, cekatan dan kreatif. Sungguh jasa yang tidak bisa dilupakan. Jika suatu saat nanti aku berhasil, beliau-beliaulah yang membantu dalam keberhasilan saya terima kasih sekali "

- Irfa Vionetta Permata Dewi         Alumni 2010/2011
“Selamat hari guru! You taught me a lot of lessons, you shows me a lot of things, thank you for everything!”

- Gita Puji Sylviana                              X-9
“Gita mau bilang makasih banyak buat guru-guru yang sudah ngajarin Gita dari yang asalnya tidak bisa sampai bisa. Makasih juga sudah mau jadi guru yang terbaik yang selalu sabar menghadapin murid-muridnya yang susah di atur, yang kurang dalam pelajaran. Semoga sebutan ‘Guru tanpa tanda jasa’ itu abadi dalam diri bapak dan ibu guru”